Dana Pendidikan Anak Sekolah

Yuk Siapkan Dana Pendidikan Anak Sekolah

Dana pendidikan anak sekolah itu dalam ilmu perencanaan keuangan termasuk dalam tujuan keuangan yang bersifat primer. Kalau dibandingkan dengan tujuan keuangan lain seperti dana pensiun dan dana kepemilikan rumah maka dana pendidikan anak sekolah ini sifatnya lebih pasti, misalkan anak usia 6 tahun sudah harus masuk sekolah dasar dan usia 18 tahun akan masuk kuliah. Gak mungkin dong kalau anak sudah usia 18 tahun kita bilang kepada anak kita untuk tunda kuliah dulu karena uang belum cukup. Hehehe. Beda khan dengan pensiun atau dana kepemilikan rumah yang masih bisa kita geser-geser dikit waktunya. Jadi mempersiapkan dana pendidikan anak sekolah itu sifatnya penting sekali karena sudah pasti waktunya.

Untuk mempersiapkan dana pendidikan anak sekolah itu sebenarnya relatif simple dan murah asalkan dilakukan sejak anak masih kecil bahkan sejak anak masih dalam kandungan sudah bisa kita siapkan dana pendidikannya. Dana pendidikan yang harus kita siapkan ini mulai dari playgroup, sekolah dasar, sekolah menengah hingga perguruan tinggi. Kalau kita hitung secara total biaya maka biaya dana pendidikan anak sekolah di perguruan tinggi ini termasuk yang paling mahal. Dari data yang saya miliki saat ini untuk biaya kuliah di salah satu universitas swasta terkenal di daerah Jakarta Barat mencapai angka sekitar 150 juta. Angka ini sudah termasuk uang pangkal dan biaya kuliah hingga lulus selama 8 semester, tetapi tentunya biaya ini hanya untuk biaya kuliah dan bukan untuk biaya hidup dan akomodasi selama kuliah.

Dari data yang sama juga didapatkan bahwa kenaikan biaya kuliah rata-rata per tahunnya sekitar 8%. Oh ya biaya 150 juta itu untuk fakultas non kedokteran umum dan kedokteran gigi ya. Kalau untuk fakultas kedokteran umum bisa mencapai 600 juta loh dengan kenaikan harga per tahunnya lebih dari 10%. Wah ternyata untuk menjadi dokter itu biayanya mahal sekali ya. Hiii serem. Hehehe.

Nah sekarang yuk kita hitung berapa dana pendidikan anak sekolah untuk perguruan tinggi yang harus kita siapkan. Caranya gampang kita hanya perlu 4 data utama yaitu total biaya kuliah saat ini, kenaikan harga biaya kuliah per tahunnya, lama waktu investasi yang dimiliki dan asumsi pertumbuhan instrumen investasi yang dipilih. Untuk 2 data pertama kita sudah miliki yaitu 150 juta dengan kenaikan harga sekitar 8% per tahun sedangkan untuk data ketiga tergantung berapa usia anak kita pada saat ini. Kalau usia anak kita saat ini 1 tahun maka kita ada waktu investasi selama 17 tahun yang kita dapatkan dari usia kuliah 18 tahun dikurangi usia anak saat ini 1 tahun. Kalau anak kita sudah usia 5 tahun maka artinya kita hanya punya waktu investasi selama 13 tahun.

Untuk data yang keempat tergantung produk investasi apa yang kita pilih. Sebagai seorang perencana keuangan memang yang paling sering digunakan adalah instrumen investasi reksadana. Mengapa reksadana ? Karena untuk investasi reksadana ini tergolong mudah dan murah, bahkan bisa lebih murah dibandingkan dengan minum-minum kopi di mall bersama teman-teman. Investasi reksadana ini banyak yang bisa dilakukan dengan hanya bermodalkan 100 ribuan saja. Ya benar dengan uang 100 ribuan saja anda sudah bisa investasi di reksadana.

Reksadana itu ada 4 jenis yang paling umum yaitu reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana campuran dan reksadana saham. Untuk tujuan jangka panjang di atas 10 tahun biasanya kami sebagai perencana keuangan menyarankan klien untuk memilih jenis reksadana saham yang pertumbuhannya paling tinggi sekaligus juga paling berfluktuasi harganya. Rata-rata pertumbuhan reksadana saham ini untuk tujuan investasi di atas 10 tahun dapat mencapai 18-25% per tahunnya. Ini pertumbuhan rata-rata di atas 10 tahun ya dan bukan pertumbuhan setiap tahunnya yang 18-25%. Ingat reksadana saham ini fluktuasi pergerakan harganya sangat tinggi sehingga hanya disarankan untuk investasi tujuan jangka panjang di atas 10 tahun.

Sekarang keempat data yang kita perlukan sudah tersedia maka selanjutnya baru dapat kita hitung menggunakan beberapa rumus dalam perencanaan keuangan seperti present value, future value, interest dan PMT. Supaya anda tidak bingung maka kita gunakan saja kalkulator perencanaan keuangan yang sudah saya siapkan untuk anda. Kalkulator perencanaan keuangan yang saya buat saat ini baru tersedia untuk gadget android saja yang bisa anda download di Google Playstore dari link berikut ini. Nah kalau anda tidak punya android bisa menggunakan kalkulator versi desktopnya yang tersedia di www.mengelolakeuangan.com

Menggunakan kalkulator perencanaan keuangan ini simple saja anda tinggal masukkan data-data yang sudah kita kumpulkan di atas yaitu :

1. Total biaya kuliah saat ini 150 juta
2. Kenaikan harga biaya kuliah 8% per tahun
3. Lama investasi 17 tahun (asumsi anak saat ini usia 1 tahun)
4. Pertumbuhan investasi 20% (asumsi menggunakan reksadana saham)

Dapat deh hasil perhitungan kalkulator perencanaan keuangan sebagai berikut :

Dana Pendikan Anak Sekolah 4

Total dana pendidikan anak sekolah untuk perguruan tinggi di 17 tahun mendatang adalah sekitar 555 juta karena terjadi yang namanya kenaikan harga sekitar 8% per tahun. Untuk mendapatkan total dana sebesar 555 juta tersebut kalau kita menginvestasikan uang kita di instrumen investasi reksadana saham dengan asumsi pertumbuhan investasi rata-rata 20% per tahun maka besar investasi yang harus kita siapkan adalah :

1. Kalau investasi dilakukan secara bulanan sebesar sekitar 328 ribu per bulan
2. Kalau investasi dilakukan secara tahunan sebesar sekitar 5,2 juta per tahun
3. Kalau investasi dilakukan secara sekaligus diperlukan total dana sekitar 25 juta

Kalau investasi yang dipilih secara bulanan maka hanya perlu 328 ribu loh per bulan untuk dana kuliah anak kita nanti di 17 tahun mendatang. Gimana murah atau mahal ?

Sekarang kita coba hitung bagaimana kalau anaknya sudah berusia 5 tahun dimana waktu investasi hanya ada 13 tahun lagi maka dengan kalkulator yang sama kita akan mendapatkan data bahwa investasi bulanan yang diperlukan adalah sebesar sekitar 558 ribu. Nah lebih mahal khan ? Ya pasti lebih mahal karena waktu investasi yang kita miliki menjadi lebih pendek.

Dana Pendikan Anak Sekolah 3

Kalau saat ini anak sudah usia 10 tahun bagaimana ? Akan lebih mahal lagi karena waktu investasinya hanya tinggal 8 tahun dan untuk lama investasi 8 tahun, untuk mengurangi faktor risiko maka produk investasi yang dapat dipilih juga lebih rendah pertumbuhannya yaitu reksadana campuran dengan asumsi pertumbuhan hanya sekitar 15% per tahun. Dana yang diperlukan setiap bulannya kalau anak saat ini sudah berusia 10 tahun adalah sekitar 1,5 juta per bulan.

Dana Pendikan Anak Sekolah 2

Jadi semakin pendek waktu investasi maka uang yang diperlukan untuk investasi akan semakin besar sehingga saya selalu menyarankan untuk yang sudah menikah untuk segera mempersiapkan dana pendidikan anak sekolah khususnya untuk biaya kuliah di perguruan tinggi nanti.

Bagaimana dengan anda ? Berapa usia anak anda saat ini ? Silakan hitung menggunakan kalkulator perencanaan keuangan yang sudah saya siapkan.

Salam Cerdas Finansial,

Andreas Hartono, CFP
Mindset & Financial Motivator

Untuk kebutuhan inhouse training motivasi perencanaan keuangan “Karyawan Produktif itu Cerdas Finansial” silakan hubungi INSAN people academy di 021.290.22.551 atau bisa langsung ke handphone saya di 0811.128.338

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *